Refleksi:
Minggu 20 September 2015, dilaksanakan acara sarasehan
Pemuda Tanjung Kesuma di Dusun 1.
Saya diberi kesempatan untuk
Memfasilitasi acara sarasehan pemuda ini. Sebelum masuk ke materi, saya memutar video dokumentasi kegiatan pemuda ;"Napak Tilas Tapal Batas Desa".
Video Acara Napak Tilas Tapal Batas ini di laksanakan untuk memperingati Hari Pahlawan Tahun 2014, ini berisi rekaman perjalanan 10 Pemuda mengelilingi batas luar desa. Spirit yang diusung adalah membuktikan beberapa luas wilayah desa dan melihat langsung potensi Sumber Daya Alam yang ada di Desa. Pada video itu juga ditampilkan dukungan aparat Pemerintah Desa Tanjung Kesuma, sejak pelepasan, makan siang bersama hingga acara penyambutan.
Kesempatan ini saya gunakan untuk menyodorkan fakta fakta tentang Desa Tanjung Kesuma.Tujuan penyampaian fakta fakta ini adalah untuk membuka pola fikir peserta sarasehan terhadap desa Tanjung Kesuma.
Dengan dukungan visualisasi hasil dokumentasi berupa foto dan video, saya lebih mudah menghadirkan fakta fakta penting tentang desa, mulai dari kondisi geografis yang strategis hingga masih tingginya potensi yang bisa digarap pemuda.
Kekuatan Sumber Daya Manusia dan Potensi Sumberdaya Alam bisa Menjadi dasar memajukan desa.
Kemampuan "mengawinkan" kedua Sumber Daya ini mutlak dilaksanakan.
Kreatifitas dan inovasi juga harus melekat pada setiap individu yang ada di organisasi kepemudaan tersebut.
Dampak akhir berupa tumbuhnya gairah kepedulian sosial, partisipasi pemuda dan tumbuhnya kebutuhan Kelompok Usaha Kecil harus menjad prioritas utama.
Dengan jaminan aktifitas ekonomi yang baik maka bisa menopang bidang bidang yang ada di.organisasi kepemudaan.
Omset, produktifitas, tumbuhnya peluang Kerja pada akhirnya bisa medorong peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Interaksi:
Muncul apresiasi dari perwakilan Pemuda terhadap inisatif dan tim pelaksana sarasehan.
Muncul kebutuhan untuk menggalang kebersamaan pemuda dusun 1 dan akan ditindaklanjuti dengan pertemuan pemuda dusun untuk memilih koordinator pemuda dusun.
Gugahan kepada pemuda:
Cintai desamu, gali ide ide mu dan lakukan (action). Jika bekal dasar ini bisa difahami maka secara otomatis bisa mendorong lahirnya organisasi pemuda yang siap kerja, bukan organisasi yang kerap berdebat rencana.
Salam, berorganisasi untuk desa yang tangguh hingga bisa memiliki peradaban penting bagi generasi.berikutnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar