Selasa, 29 Desember 2015

MUSRENBANGDES TANJUNG KESUMA

 Selasa 29 Desember 2015, Desa Tanjung Kesuma menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan Desa.  Acara yang laksanakan di Balai Desa Tanjung Kesuma  ini dihadiri oleh tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, jajaran pamong desa, anggota dan pengurus LPMD, BPD, PKK Desa Tanjung Kesuma.
Acara ini dihadiri juga oleh Forkomincam Kecamatan Purbolinggo. Ketua Tim Musrenbang Kecamatan Purbolinggo Saiful Asri (Sekretaris Kecamatan) Purbolinggo),
Ali Mashudi (PMD Kec. Purbolinggo), Mustofa (KPD Bunhut), Marzuki (Staf PU), Rahayu Ningsih (Staf Puskesmas), Syahri (Kasi Kesos) (SKB Lamtim), Fatkhuloh (KUA Purbolinggo),  Kusno (TKSK),  Hartono (Koramil 411-11/Purbolinggo)

Mengawali acara ini Kepala Desa Tanjung Kesuma memaparkan rekapitulasi hasil Musyawarah Rencana Pembangunan dari Dusun 1 hingga Dusun 6 yang digelar pada akhir Desember 2015.
Dalam sambutanya, Sugianto HS. (Kepala Desa Tanjung Kesuma) memaparkan Realisasi Pembangunan Desa Tahun 2015, mulai dari sarana prasarana, Infrastruktur Desa baik dilokasi pemukiman maupun diareal pertanian.
Realisasi Pembangunan Desa yang sudah dilaksanakan pada Tahun 2015 diantaranya:
1. Pembangunan Fisik :
A. Jalan Telford 616 M lebar 3 M. (DD APBN)
B. Jalan terdiri 608 M lebar 2,5 M.(DD APBN)
C. Drainase 512 M (DD APBN)
D. Jembatan  (ADD APBD)
E. Talut Irigasi (APBD)
F. Talut bendungan dusun VI.
Swadaya masyarakat:
A. Jalan tembus dusun IV dan Dusun V panjang 200M.
B. Gorong gorong
C. Pembangunan Gudang Lumbung Paceklik.
D. Bantuan Handtractor 1 unit
E. Bantuan Bibit 6600 batang kerjasama dengan SDN 1 Tanjung Kesuma. (Nangka, gaharu, sengon dan pala)
Pemuda dan Olahraga
1. Terbentuk Karang Taruna "Kesuma Dirgantara"
2. Peringatan HSP
3. Napak Tilas Tapal Batas Desa
Mental Spiritual
Pembangunan Sumur Bor  APBD
Teras Mushola Baiturrahman
Pagar Masjid Al Huda 25M
Paving block Masjid Mushola
Kepala Desa menyatakan bahwa terjadi peningkatan partisipasi warga masyarakat dalam melaksanakan pembangunan secara swadaya.
Penyampaian Rencana Pembangunan Desa dipimpin oleh Mulyanto (Ketua LPMD). Ia menyampaikan Hasil Musyawarah Dusun yang sudah dilaksanakan pada waktu sebelumnya.  Usulan usulan  rencana pembangunan meliputi bidang Sarana Prasarana, Perekonomian Rakyat, Mental Spiritual, Lingkungan Hidup, Pemuda Olahraga, PKK,
Ketua Tim Musrenbangdes Kecamatan Purbolinggo Saiful Asri dalam sambutannya mengapresiasi Partisipasi seluruh  masyarakat Desa Tanjung Kesuma dalam pembangunan. Selain itu Saiful Asri juga menyampaikan beberapa hal yang terkait administrasi kependudukan, kemanan ketertiban dll.
Hartono (Koramil 411-11/Purbolinggo) mengajak kepada masyarakat agar mendukung apa yang sudah di diprogramkan oleh desa. Ia mengingatkan untuk menjaga ketertiban dan keamanan Lingkungan. Hewan ternak perlu di tingkatkan kewaspadaan dan siskamling.
Ali Mashudi (Kasi PMD), menyampaikan bahwa rangkuman rencana rencana pembangunan Desa, yang merupakan sumber RKPD, RPJM, dan bahan APBDES. Ia mengajak agar seluruh masyarakat untuk ikut pro aktif dalam mengawasi pelaksanaan pembangunan desa. Mari bekerja berdasarkan Juklak dan Juknis sesuai dengan Peraturan Bupati.
Marzuki (Staf Dinas PU) mengkalrifikasi penyebutan nama embung yang ada di Tanjung Kesuma. Nama yang tepat yaitu
Bendung PID TK1, TK2. Ia juga menyampaikan Jadwal tanam untuk MT 1.
Ia mengingatkan bahwa kepengurusan P3A adalah hak masyarakat. Jadi silakan dievaluasi kinerja nya oleh masyarakat. Jika kinerja nya dianggap tidak layak, silakan di tentukan.
Masa Tanam 1 dan 2 dari PU tidak ada perbaikan pintu air. Maka jika ada aktifitas yang ada di pintu air dengan alasan perbaikan itu tindakan ilegal.
Mustofa (KPD Bunhut) menyarankan agar usul di lingkungan hidup agar ditambahkan kelapa hias. Selain untuk kebutuhan kelapa, juga sebagai hiasan. Usia tanaman 3-4 tahun sudah bisa berbuah.  Usulan lain adalah pembuatan kanal di perbatasan dengan Kawasan Taman Nasional.
Beberapa program yang ada di Dinas Perkebunan dan Kehutanan seperti Program Bina Usaha Ternak. Pengeboran kayu gaharu.dan kegiatan kegiatan pelatihan lainnya.
Bina Produksi Perkebunan di Kecamatan Purbolinggo bisa dikembangkan tanaman tembakau.
Pengelolaan di koordinator oleh APTI (Asosiasi Petani Tembakau).
Fatkhuloh (KUA Purbolinggo) menjelaskan mengenai pernikahan. pendaftaran pernikahan 15 hari sebelum waktu pernikahan.
Syarat usia laki laki minimal 19 tahun dan perempuan 16 tahun. Masyarakat di himbau untuk mendaftarkan diri langsung ke kantor KUA.
Syahri (Kasi  Perekonomian dan Kesos), menangani bantuan- bantuan sosial masyarakat.
Laporan kegiatan Karang Taruna harus membuat laporan kegiatan bulanan ke kabupaten.
Bantuan bantuan sosial perlu diusulkan ke masing masing instansi. Usulan ini menjadi acuan.
Rahayu Ningsih (Staf Puskesmas),Posyandu diberikan soundsystem dan honor kader. Perdes KTR (Kawasan Tanpa Rokok). Puskesmas Purbolinggo sudah ada pemeriksaan Kanker serviks tiap hari Rabo. Selasa Minggu Ke 3 gangguan Jiwa.
Senin Rabu Kamis untuk pemeriksaan kolesterol dan gula darah.
Julaiha (BP3K) Program yang berhubungan dengan Musim Tanam saat ini baru tercapai 50%. Target tanggal 30 Desember 2015. Ia menghimbau agar dipercepat masa tanamnya. Pertimbangkan usia bibit, agar tidak melebihi 35 hari.Jika usia bibit lebih dari 35 hari tanam diperbanyak per lubang tanam.Usia bibit sangat mempengaruhi produktifitas hasil pertanian.
Julaiha juga mengingatkan wilayah desa Tanjung Kesuma termasuk wilayah Endemik penyakit blast. Untuk mengatasi gunakan penyakit tersebut perlu perlakuan dengan fungisida.
Program Asuransi Pertanian sampai dengan saat ini belum ada satupun Petani yang mendaftar.
Bantuan bantuan yang masuk perlu dikelola dengan baik. Berhasil.tidaknya bantuan yang masuk ke Desa sangat tergantung dengan pengelolaannya.
Acara Musrenbangdes kali ini berakhir pukul 12.30 dan  ditutup dengan Do'a yang dipimpin oleh UstadKomarudin. ***

Sabtu, 12 Desember 2015

Petani Mulai Olah Tanah

Musim penghujan tiba. Petani Mulai beraktifitas di sawah. Seperti yang dilakukan Suwito warga Dusun IV Tanjung Kesuma. Meski sawahnya belum dialiri air, namun ia sudah mulai mengolah tanah.
Sawah seluas 3000 meter persegi ini mulai dibajak menggunakan hand tractors.

Selasa, 08 Desember 2015

Hadapi Paceklik Melalui Lumbung Paceklik

Minggu 06 Desember 2015 warga Dusun VI Tanjung Kesuma Purbolinggo Lampung Timur yang tergabung dalam Kelompok Lumbung Paceklik, melakukan aktifitas bongkar Lumbung. Isi lumbung yang berisi gabah (yang di di simpan sejak musim panen), dibongkar dimasa paceklik.
Sebuah solusi bagi anggota kelompok lumbung, dalam menghadapi masa paceklik. Masa dimana cadangan pangan (gabah) sudah mulai menipis atau.bahkan.sudah habis. Sementara harga beras merangkak naik dari hari ke hari. Kondisi ini masih ditambah dengan kebutuhan petani  menjelang musim tanam. Tentu saja banyak pengeluaran yang akan di pukul oleh warga perdesaan pada masa masa seperti ini.
Kelompok Lumbung Paceklik bisa menjadi salah satu solusi untuk menyiasati masa sulit seperti ini.
Kelompok Lumbung Paceklik menjembatani anggotanya untuk bisa memiliki cadangan pangan setidaknya hingga musim panen yang akan datang. Selain itu juga bisa menjadi sumber modal untuk penggarapan lahan menjelang musim tanam tiba.
Foto oleh : Sugianto HS. (Kepala Desa Tanjung Kesuma)

Kamis, 03 Desember 2015

Kamis, 19 November 2015

Kesuma Dirgantara Ikuti Bazar Pada GPP

Sekampung (20/11/2015)- Karang Taruna Kesuma Dirgantara mengikuti Acara Gerakan Penanggulangan Pengangguran (GPP) yang diselenggarakan oleh Kementrian Ketenagakerjaan Kerjaan Indonesia.
Acara yang diselenggarakan di Lapangan Kecamatan Sekampung Lampung Timur ini berisi beragam kegiatan. Salah satunya adalah bazar produk kerajinan dan home industri dari Karang Taruna.
Aneka produk kreatif ditampilkan oleh Karang Taruna Kesuma Dirgantara seperti Keset bahan kain limbah dan pin. Sedangkan keripik kulit pisang, kopi kulit pisang, kerajinan kulit telur dll. Juga turut di pasarkan dalam arena bazar.
Hadir pada kesempatan itu Ahmad Khusaini (Ketua Karang Taruna). Yogi Aprian Fernanda. Heri Pranoto, Erni Noviani (pengurus Bidang Usaha Ekonomi Produktif), di dampingi oleh Widodo dan Suleman (LPMD Tanjung Kesuma).
Menurut penuturan Erni yang juga menjadi Sekretaris Bidang UEP
Karang Taruna Kesuma Dirgantara, kegiatan ini menarik karena bisa mengeksplore hasil dan kreatifitas anggota Karang Taruna. 
Ajang ini juga bisa sharing informasi ke karang taruna yang lain.
"Harapanya supaya hasil produk dari Karang Taruna Kesuma Dirgantara bisa dikenal masyarakat luas", pungkas Erni. ***
Laporan : Erni Noviani S.Pd.

Jumat, 13 November 2015

Gotong Royong Rehab Teras Mushola Baiturrahman

Oleh : Sugianto HS.
Pilihan Warga Dusun VI Tanjung Kesuma melaksanakan gotong Royong memperbaiki teras Mushola Baiturrahman.
Rehab Teras ini dimaksudkan untuk mengantisipasi tidak tertampung jamaah sholat Tarawih pada saat bulan Ramadhan.
Pada bulan Ramadhan tahun tahun sebelumnya, jamaah Sholat Tarawih membludak hingga ke halaman dengan beralaskan tikar.
Sumber dana rehab teras ini berasal dari Kas Mushola (swadaya masyarakat) dan sumbangan pihak lain.
(Foto by : Sugianto HS.)
 

Rabu, 11 November 2015

Peringati Hari Pahlawan Aparat Desa dan Karang Taruna Laksanakan Napak Tilas Tapal Batas Desa

Dalam rangka memperingati hari Pahlawan 10 November 2015 Karang Taruna Kesuma Dirgantara Tanjung Kesuma dan Pemerintah Desa Tanjung Kesuma melaksanakan kegiatan Napak Tilas Tapal Batas Desa.
Acara ini diikuti oleh Pemuda Pemudi Karang Taruna, Kepala Desa dan jajaran aparat Pemerintahan Desa Tanjung Kesuma.


Kamis, 29 Oktober 2015

Refleksi Kegiatan Peringatan Hari Sumpah Pemuda 87 Desa Tanjung Kesuma

Pemuda menjadi bagian penting dalam sejarah kemerdekaan bangsa Indonesia.
Oleh karena itu, dalam mengisi kemerdekaan ini pemuda juga menjadi bagian dalam pembangunan.
Untuk membawa spirit pemuda pejuang kemerdekaan, Peringatan Hari Sumpah Pemuda menjadi salah satu pengikat persatuan dan persatuan pemuda.
Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda Ke 87, Pemuda Pemudi yang tergabung dalam Karang Taruna Kesuma Dirgantara bekerjasama dengan warga masyarakat Dusun 3 desa Tanjung Kesuma, menggelar kegiatan Upacara bendera.
Kegiatan ini dilakukan di tengah persawahan Dusun III. Tepat berada di sisi Jalan Lintas Timur Sumatera.
Acara ini dihadiri oleh ratusan peserta yang terdiri dari pemuda pemudi anggota dan pengurus Karang Taruna, jajaran aparatur pemerintah desa Tanjung Kesuma, Pengurus dan Anggota Lembaga/organisasi desa (LPMD, BPD, PKK, GAPOKTAN dll.) dan segenap warga masyarakat.
Acara juga dihadiri Tamu Undangan yang terdiri dari Uspika (Unsur Pimpinan Kecamatan Purbolinggo, Komunitas Motor Adventure, Komunitas Sepeda Ontel SOPAN Purbolinggo, dan Pengurus Karang Taruna Desa Tegal Ombo Way Bungur dan tamu undangan lainnya.
Acara ini dimeriahkan juga dengan penampilan Group Drumband Gita Perdana Kesuma yang dibawakan siswa siswi SDN 2 Tanjung Kesuma.
Kegiatan ini ternyata ampu menyedot perhatian warga masyarakat mulai dari anak-anak hingga orang tua. Mereka selain ingin menyaksikan juga sekaligus mengikuti Upacara yang dilaksanakan didesanya.
Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda 87 ini  yang kedua kalinya digelar di Desa Tanjung Kesuma. Peringatan sejenis pernah dilaksanakan di dusun IV Tanjung Kesuma pada Tahun 2014.
Sugianto HS.(Kepala Desa Tanjung Kesuma) selaku pembina upacara menyatakan bahwa Karang Taruna adalah elemen penting di Desa sebagai Sarana Kaderisasi Pemerintah Desa, organisasi dan Lembaga Desa Tanjung Kesuma.
Dalam amanatnya, Kepala Desa juga berpesan bahwa Kiprah Karang Taruna menjadi bagian nyata dari partisipasi pemuda dalam membangun desa.
Pemerintah Desa Tanjung  Kesuma juga akan menempatkan pemuda  sebagai subyek Pembangunan desa kedepan. Kegiatan ini adalah upaya menjalin persatuan antar pemuda desa.
Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke 87 ini dilaksanakan atas prakarsa Pemuda Pemudi yang tergabung dalam organisasi Karang Taruna Kesuma Dirgantara Desa Tanjung Kesuma.
Usai pelaksanaan upacara, Drumband Gita Perdana Kesuma membawakan lagu lagu perjuangan. Mereka membawakan lagu lagu ini di tengah lokasi upacara dengan membentuk beberapa formasi.
Acara kemudian dilanjutkan dengan pelepasan tim Motor  Adventure yang akan menaklukan tantangan alam Desa Tanjung Kesuma.
Beragam atraksi ditampilkan oleh tim Motor Adventure Purbolinggo Way Bungur yang di prakarsa Indra Erlangga Way Bungur.  Melewati medan ekstrim di areal persawahan, Anggota tim Adventure menampilkan kepiawaian dalam mengendarai motor trail.
Atraksi Puluhan anggota komunitas Motor Adventure ini mampu menyedot perhatian masyarakat Desa Tanjung Kesuma dan sekitarnya.

Album Kegiatan Peringatan Sumpah Pemuda 87

Sabtu, 24 Oktober 2015

Peringati HSP 87, Kesuma Dirgantara gelar Upacara Bendera

Karang Taruna Kesuma Dirgantara Desa Tanjung Kesuma Kecamatan Purbolinggo Kabupaten Lampung Timur akan menggelar kegiatan Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda Ke 87 pada Rabu 28 Oktober 2015.
Acara tersebut akan dilaksanakan.di areal persawahan Dusun 3 Tanjung Kesuma yang berada di pinggir Jalan Lintas Timur Sumatera.
Menurut ketua pelaksana kegiatan, Emon Saputra, Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ini terbuka untuk Umum bagi pemuda pemudi dan warga masyarakat Desa Tanjung Kesuma dan sekitarnya.
Kegiatan yang diprakarsai Pemuda Pemudi Karang Taruna selain.bertujuan untuk memperingati Lahirnya Sumpah Pemuda 1928, juga sebagai sarana untuk.mempererat silaturahmi antar pemuda dan warga masyarakat.
Upacara Hari Sumpah Pemuda ke 87 ini adalah acara tahun kedua. Pada Tahun 2014, upacara peringatan sejenis sudah pernah dilaksanakan di  areal persawahan Dusun IV Tanjung Kesuma.
Melalui pelaksanaan peringatan.HSP 87, Pemerintah Desa Tanjung Kesuma  mendorong agar partisipasi warga masyarakat semakin membaik. Salam .

Kamis, 22 Oktober 2015

Peringatan Tahun Baru 1437 H dusun IV meriah

22 Oktober 2015, dilaksanakan Peringatan Tahun Baru 1437 H di Dusun VI. Acara yang dipusatkan di Halaman Mushola Al-Ma'ruf dihadiri ratusan warga dusun IV yang terdiri dari tokoh masyarakat, Tokoh Agama , dan warga masyarakat mulai dari anak anak hingga orang dewasa.
Dalam Sambutannya Hi. M. Arif Bijaksana selaku pengurus Mushola  Al-Ma'ruf, menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh warga masyarakat dan tamu undangan yang hadir. Secara khusus ia juga berpesan agar warga masyarakat dusun IV bisa.mendapat pencerahan dari penceramah.
Suswanto selaku Kadus IV menyampaikan apresiasi kepada seluruh warga dan tamu undangan yang telah berpartisipasi dalam.Peringatan ini.
Ia berharap kegiatan ini bisa menjadi tradisi tahunan sebagai salah satu Peringatan Hari Besar Islam. Sebagai Kepala Dusun ia.juga berencana akan segera membentuk Panitia Peringatan Hari Besar Islam ditingkat dusun.
Acara inti peringatan ini diisi dengan Tausiah agama yang disampaikan oleh Hi. M. Nurdin. Mengingatkan untuk memaknai bulan Muharram sebagai salah satu bulan suci. Bulan Muharram dapat menjadi sarana untuk berbuat kebaikan.
Ia juga mengajak momentum tahun baru Hijriyah ini sebagai sarana untuk melakukan Musabaqah. Yaitu melihat lagi apa yang sudah dilakukan.selama satu tahun yang sudah lewat dan merencanakan apa saja yang akan dilaksanakan kedepan.
Hal penting yang disampaikan oleh M. Nurdin,  adalah mengenai Hari Asyura yang jatuh pada tanggal 10 Muharam. Banyak kejadian penting yang terjadi pada tanggal tersebut pada masa sebelum Nabi Muhammad SAW., yang bisa menjadi sarana untuk meningkatkan nilai ibadah kita.
Acara ditutup dengan do'a yang dipimpin oleh Hi. Ahmad.
Mengakhiri acara ini, dilaksanakan acara makan bersama. Tradisi ini menjadi salah satu daya tarik tersendiri bagi semua orang.
Makan bersama warga satu dusun merupakan kesempatan langka. Selain menjalin keakraban sesama warga, kesempatan ini juga dirindukan anak anak.
Acara peringatan ini dimeriahkan dengan penampilan seni janeng. Lagu lagu shalawat dan lagu lagu religi. Perpaduan seni tradisional yang menggunakan alat alat gamelan seperti kendang, sharon, gong dan alat lain menyajikan nuansa tersendiri.
Kelompok seni janeng yang dimotori warga dusun IV dan beberapa warga dusun.lainnya menjadi aset seni tradisional Desa Tanjung Kesuma.

Program Kerja Jangka Pendek Karang Taruna Kesuma Dirgantara

Karang Taruna Kesuma Dirgantara menerjunkan 40 an Petugas Pencacah yang terdiri dari pengurus, anggota bidang dan kader Karang Taruna Tingkat Dusun untuk melakukan pendataan dengan cara mendatangi setiap Rumah Tangga yang ada di Desa Tanjung Kesuma.
Pendataan ini merupakan Program Kerja Jangka Pendek Karang Taruna Kesuma Dirgantara.
Kegiatan sini selain bertujuan untuk mengenalkan Keberadaan Karang Taruna di Desa Tanjung Kesuma, juga untuk menggali potensi desa dari berbagai bidang. Bidang Sosial, Ekonomi, Pendidikan Anak, Kesehatan (Golongan Darah warga), dan menghimpun saran dan masukan warga masyarakat terkait keberadaan organisasi Karang Taruna di Desa Tanjung Kesuma.

Senin, 19 Oktober 2015

Peringati Tahun Baru Islam 1437 H, Warga Dusun VI gelar Pengajian

Senin 19 Oktober 2015, warga dusun VI melaksanakan Peringatan Tahun Baru Islam 1437 H. Bertempat di Halaman Rumah Gunadi (Kepala Dusun VI) acara ini berlangsung khidmat. Dihadiri oleh 100 an warga dusun VI mulai anak anak, remaja, orang dewasa. 

Acara ini juga oleh Nur Fauzan (anggota DPRD Kab. Lampung Timur) jajaran Pemerintah Desa Tanjung Kesuma, Kepala kepala Dusun, Anggota LPMD Tanjung Kesuma, Sesepuh Dusun, Tokoh Agama, dan tamu undangan lainnya.

Dalam Acara ini Jahidin (Kasi Pertanian) mewakili Kepala Desa Tanjung Kesuma, menyampaikan ucapan terimakasih kepada warga dusun VI atas partisipasi dan kebersamaan dalam Acara ini.

Untuk memaknai Peringatan Tahun Baru Islam 1437H Priyo Budi Utomo (Penceramah) mengajak kepada seluruh  warga masyarakat untuk menjaga rasa syukur.

Ia mengingatkan bahwa pada hari pembalasan (di Padang Magshar)   manusia dalam kondisi yang berbeda beda sesuai dengan amal perbuatannya.

Beliau berpesan untuk warga untuk selalu merindukan Rasulullah agar kita juga bagian dari orang yang di merindukan saat di hari pembalasan.

Pada akhir acara warga kemudian.menggelar acara makan bersama. Pada acara ini masyarakat membawa makanan berikut lauk pauk yang dihidangkan untuk seluruh warga yang hadir.

Kebersamaan ini menjadi salah satu kearifan lokal yang dimiliki.warga dusun VI Tanjung Kesuma. Semua pasti berharap agar tradisi ini tetap terjaga.

Jumat, 16 Oktober 2015

Kesuma Dirgantara Awali Kegiatan dengan Survai Potensi Desa

Jumat 16 Oktober 2015, Karang Taruna Kesuma Dirgantara menyelenggarakan  Pertemuan Pengurus dan  Anggota Karang Taruna.

Acara ini diawali dengan sambutan Emon Saputra selaku Wakil Ketua Karang Taruna Kesuma Dirgantara. Ia menyampaikan tujuan acara malam hari ini adalah pembekalan kepada calon tim survai Karang Taruna.

Suyatno, selaku MPKT menyampaikan nilai penting dilaksanakannya survai adalah untuk membuktikan keberadaan Pemuda pemudi Tanjung Kesuma. Survai ini adalah kesempatan untuk membuktikan kiprah anggota dari organisasi  Karang Taruna Kesuma Dirgantara  ditengah masyarakat.

Dalam menyusun program kerja Karang Taruna perlu mempelajari potensi Data sosial, data ekonomi, kependudukan sebagai alat untuk menyusun program kerja riil. Program kerja Karang Taruna  Bisa saja disusun dengan analisa.dan.opini pengurus. Namun cara itu harus dihindari sejak saat ini. Program kerja Karang. 0p
Karang Taruna Kesuma

Acara kemudian dilanjutkan Simulasi Pengisian Blanko Survai oleh Eko Apriyanto (Sekretaris Karang Taruna). Menjelaskan isi formulir dan penjelasan mengenai pertanyaan dan cara pengisian.

Dalam Sambutannya Sugianto HS. (Kepala Desa Tanjung Kesuma) menyampaikan bahwa kegiatan Ini adalah langkah awal untuk menunjukkan eksistensi pemuda pemudi.

Survai ini sebagai alat untuk silaturahmi kepada tetangga sekitarnya. Belum tentu satu minggu sekali atau bahkan belum pernah mengetuk pintu tetangga sebelah.

Ini kegiatan tidak main main, ini seperti Sensus.  kedepan Kader Karang Taruna bisa melaksanakan Sensus Penduduk, sensus ekonomi, atau sensus pertanian.

Awalnya survai ini mungkin dirasakan sulit, secara teori namun sesudah terjun dilapangan. Ini juga bisa diterapkan pada orang tua dan keluarga sendiri. Karena mungkin ada dekat antara anak dan orang tua karena alat komunikasi. Dengan survai ini sisi baiknya adalah untuk menjalin.komunikasi.
Kader Karang Taruna kebanyakan adalah masih keturunan perangkat desa.
Lakukan survai ini dengan sebentar benarnya.  Data yang dimiliki Karang Taruna ini akan sangat membantu Pemerintah Desa. Ini akan jadi acuan pembangunan desa Tanjung Kesuma Tahun 2016.
Ini pekerjaan sosial maka lakukan tanpa memikirkan bayaran. Kader Karang Taruna adalah cikal bakal pemimpin desa Tanjung Kesuma kedepan.
Selamat Bertugas tetap.semangat dan lakukan tugas ini sebaik sebaiknya.

Pembentukan tim survai oleh  Ketua Karang Taruna. Masing masing RT terdiri dari 2 orang

Pendamping Tim Survai:
Dusun I :Emon Saputra
Dusun II : Chaidir Anwar
Dusun III: Titi Juniar
Dusun IV: Dadang Solihin
Dusun V: Jumanto
Dusun VI : Evi Cahyanti

Senin, 12 Oktober 2015

Kesuma Dirgantara Pererat Silaturahmi dengan Ketua BPD Tanjung Kesuma

Senin, 12 Oktober 2015, jajaran Pengurus Karang Taruna Kesuma Dirgantara (KTKD) yang terdiri dari Ahmad Khusaini (Ketua), Eko Apriyanto (Sekretaris), Dhody Permana (Wakil Sekretaris), Saifurrohman (Ketua Bidang SDM), Jumanto (Ketua Bidang Humas), Dadang Solihin (Ketua Pemuda Dusun II), melakukan silaturahmi ke kediaman Kusno Waluyo S.Pt M.M selaku Ketua BPD di Desa Tanjung Kesuma.

Kunjungan Silaturahmi ini di sambut baik dan antusias oleh Waluyo (begitu ia biasa disapa).

Mengawali perbincangan Pengurus KTKD mengucapkan rasa terimakasih kepada Waluyo selaku tokoh masyarakat dan Ketua BPD Desa Tanjung Kesuma yang telah memberi dukungan dalam rangkaian proses persiapan hingga terlahirnya Karang Taruna Kesuma Dirgantara.

Dalam perbincangan tersebut, Waluyo  berpesan "jangan hanya semangat aja....yang di perlukan dalam organisasi tetapi di sertakan aksi juga. Santai tapi pasti. Bekerjalah yang sistematis dan tetap enjoy dan mengarah pada produktifitas", tuturnya.

Pengurus Karang Taruna mendapat banyak masukan motivasi dan bimbingan dari Waluyo yang bisa menjadi bekal dalam melaksanakan tugas keorganisasian.

Selaku Ketua BPD, Waluyo berkomitmen akan senantiasa memberi dukungan dan bimbingan dalam organisasi maupun kegiatan KTKD.

Tanggapan Waluyo terhadap proses pembentukan Karang Taruna Kesuma Dirgantara. "Kalau untuk memberi nilai saya akan beri 100 bahkan lebih. Karena baru kali ini Karang Taruna di desa kita dibentuk dengan sedemikian rapi dan bagus dalam proses terlahirnya".

Pada perbincangan yang berlangsung akrab ini, Waluyo juga memberikan  gambaran pengelolaan kegiatan KTKD kedepan untuk tetap bersinergi dengan pemerintah Desa Tanjung Kesuma dan Lembaga Desa yang lain.

Sesaat sebelum Pengurus KTKD berpamitan, Waluyo juga menyampaikan harapan besarnya
"sukses dan maju terus untuk Karang Taruna Kesuma Dirgantara", pungkasnya.
(Laporan : Dhody Pramana)

Sabtu, 10 Oktober 2015

Kesuma Dirgantara Mempererat Tali Silaturahmi dengan Merah Putih

Refleksi acara Silaturahmi Pengurus Karang Taruna Merah Putih Desa Taman Cari dan Karang Taruna Kesuma Dirgantara Desa Tanjung Kesuma.
Sabtu 10 Oktober 2015, dilaksanakan Kegiatan Silaturahmi Pengurus dua Karang Taruna dari dua desa yang berbeda. Sebuah acara yang baru pertama kali dilaksanakan oleh kedua kepengurusan Karang Taruna.
Pertemuan yang diselenggarakan di Kediaman Suwanto dusun 3 Desa Taman Cari Kecamatan Purbolinggo Kabupaten Lampung Timur, berlangsung santai dan penuh keakraban.
Hadir ada kesempatan itu Ketua RT 12 Dusun 3 Taman Cari,  tokoh pemuda, dan jajaran Pengurus Karang Taruna Merah Putih.
Acara  dimulai dengan sambutan Pengurus Karang Taruna Merah Putih Desa Taman Cari selaku tuan rumah. Sambutan yang diwakili oleh Juni ini berisi ucapan selamat datang dan apresiasi kehadiran pengurus Karang Taruna Kesuma Dirgantara Desa Tanjung Kesuma.
Pada kesempatan berikutnya Ahmad Khusaini selaku Ketua Karang Taruna Kesuma Dirgantara juga menyampaikan sambutan singkat. Ahmad menyampaikan Ucapan terima kasih atas kesempatan untuk bisa bertemu pengurus Karang Taruna Merah Putih, dan menyampaikan harapan agar dimasa mendatang silaturahmi bisa berkesinambungan.
Kesempatan ini juga digunakan untuk memperkenalkan Pengurus Karang Taruna Kesuma Dirgantara yang terdiri dari :Emon S (wakil Ketua), Dhody S., (Wakil Sekretaris), Dwi Ferry Putri (Kabid Seni Budaya dan Tradisi), Evi Cahyani (Kabid Kesejahteraan Sosial) dan Suyatno (MPKT).
Pengurus Karang Taruna Merah Putih juga memperkenalkan Pengurus yang terdiri dari: Yogi (Ketua), Ivan (Sekretaris), Dinda (Bendahara), Juni (Kabid Keagamaan) dan jajaran pengurus dan anggota yang berjumlah 20-an orang.
Usai acara perkenalan,  dilanjutkan dengan pemutaran film dokumenter Desa Taman Cari yang berisi profil, pornografi, dan potensi Desa Taman Cari.
Pada sesi berikutnya, Suyatno, S.P memberikan materi tentang kepemudaan,  Desa dan Karang Taruna.
Taman Cari merupakan sebuah Desa yang memiliki potensi yang besar dalam berbagai bidang. Mulai dari bidang kependudukan, bidang perekonomian masyarakat kegiatan sosial dll. Namun demikian masih sedikit pemuda (pengurus Karang Taruna) yang sudah Mampu melihat besarnya potensi tersebut. Diperlukan kemauan dari seluruh pengurus Karang Taruna untuk menggali potensi desa agar program yang dibuat sesuai dengan fakta yang ada. Selain itu program kerja juga harus disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.
Pengurus Karang Taruna juga perlu memiliki kepercayaan diri, memiliki.ide cemerlang dan cita cita besar jika ingin menjadikan Karang Taruna menjadi lebih maju.
Banyak hal yang bisa dilakukan dalam organisasi karang taruna, mulai dari.kegiatan sosial, keagamaan, kemasyarakatan, ekonomi produktif dan lain-lain.
Pada kesempatan terakhir Suyatno juga mengajak seluruh pengurus Karang Taruna untuk menjadikan Karang Taruna tidak hanya sebagai  yang bisa mengangkut berbagai kepentingan, namun bisa menjadi satu penangkar yang memiliki banyak fungsi. Hal yang perlu dikedepankan bahwa dengan berorganisasi di Karang Taruna bisa meningkatkan silaturahmi antar pemuda,  melatih jiwa kepemimpinaan, membangun mental wirausaha dan memupuk rasa kepedulian sosial.
Terkait rencana kegiatan Konser Amal yang akan diselenggarakan pada 25 Oktober 2015 oleh Karang Taruna Merah Putih, Suyatno membagikan filosofi penyelenggara Kegiatan.
Kegiatan perlu difahami sebagai sebuah ruang yang dimiliki oleh penyelenggaranya. Ruang ini berfungsi untuk mewadahi beragam kepentingan. Mulai dari ruang aktualisasi, sosialisasi, adu prestasi, kaderisasi, dan ruang promosi. Langkah utama dalam menyelenggar Akan kegiatan adalah  menjual sebanyak mungkin ruang promosi kepada para sponsor. 
Sebagai penyelenggara juga seperti menjadi  tuan rumah yang baik, yang bisa menghadirkan manfaat acara kepada khalayak ramai. Selain itu tuan rumah juga brrkewajibans memenuhi hak seluruh pihak yang terlibat mulai peserta, tamu, sponsor dll.
Dalam hal penggalian dana melalui cara sponsorshift, panitia penyelenggara harus berfikir sebagai pihak yang sedang menjual ruang sponsorshift kepada siapa saja, terutama pelaku usaha.
Jika filosofi ini diterapkan maka manfaat sebuah kegiatan yang diselenggarakan bisa dirasakan banyak pihak.